NewsSeputar Industri

Review Crunchyroll Yang Masuk Indonesia: Pilihan Konten Masih Sedikit

Kontributor : Surya IL
Penyunting : Kikitondo

Meski Crunchyroll sudah masuk Indonesia, tetapi banyak beberapa point yang harus diperbaiki agar unggul dari para pesaingnya

Setelah sekian lama sebagian besar orang menikmati konten dari Crunchyroll secara bajakan sampai sekitar tahun 2018–an, sekarang Crunchyroll masuk ke Indonesia. Sehingga kita bisa memiliki banyak tempat untuk menonton anime dan membaca manga secara legal. Bahkan, dengan banyaknya tawaran berlangganan layanan secara murah atau gratis, Crunchyroll berani menyediakan harga yang lebih terjangkau.

Biaya Crunchyroll sendiri dimulai dari Rp29.000 dan Rp39.000 per bulan. Namun, apabila Anda ingin mencoba dulu bisa menikmati akses Free Trial 14 hari.

Apakah Worth It Crunchyroll Masuk Indonesia?

Price Plan Crunchyroll

Namun, disamping harga berlangganannya yang lebih murah daripada layanan lain, ternyata beberapa pelanggan mengeluhkan konten yang masih sedikit di Crunchyroll.

Hal ini karena konten yang disediakan untuk pasar Indonesia sangatlah terbatas. Banyak sekali judul anime yang dikunci karena adanya batasan region. Sebetulnya batasan region bisa dimaklumi oleh penggemar Crunchyroll karena lisensinya mungkin sudah diambil oleh media lain, seperti Muse Communications bersama partnernya, yaitu iQIYI atau Bstation.

Contoh tayangan yang sebenarnya ada di Crunchyroll, tetapi lisensi regionnya sudah diambil oleh pihak Muse dan Bstation adalah “Sono Bisuku Doru wa Koi o Suru”. Maka dari itu, bentrok hak siar sudah pasti akan terjadi. Namun, untuk beberapa tayangan lain seperti “Classroom of the Elite” masih bisa ditayangkan melalui Crunchyroll dan Muse. Meski hal ini dirasa kurang adil.

Selain dua tayangan di atas, ada juga beberapa tayangan yang season lanjutannya tidak ada di Crunchyroll. Contohnya saja “Pop Team Epic Season 2”, sedangkan untuk season pertamanya hanya tersedia dalam versi dubbing bahasa Inggris. Mungkin bagi sebagian orang akan merasa tidak nyaman karena pilihan versi dubbingnya juga terbatas.

Lalu, ada juga kasus anime “Yuru Camp” yang tidak memiliki season 2 sama sekali di Crunchyroll. Penggemar hanya bisa menggunakan Netflix dan menambah biaya lagi untuk melakukan langganan.

Namun, bagi Anda yang mencari anime dari musim tayang yang lama, seperti SSS.Gridman, Mahou Tsukai no Yome (The Ancient Magus Bride), dan ReLIFE masih ada di Crunchyroll. Namun, tetap saja koleksi yang ditawarkan oleh Crunchyroll cenderung ketinggalan daripada para pesaingnya.

Dan, yang cukup membuat penggemar bersedih adalah ketika anime terbaru Chainsaw Man yang sudah dipegang siarnya tidak ditayangkan di Crunchyroll Indonesia. Sehingga para penggemar hanya bisa menontonnya melalui Prime Video. Selain itu, Crunchyroll juga kurang serius untuk mengambil hak siar judul-judul anime lain, seperti Komi-san wa, Komyushou Desu (Komi Can’t Communicate) yang akhirnya direbut oleh Netflix.

Seri Original yang Kurang Meyakinkan

Review Crunchyroll Yang Masuk Indonesia: Pilihan Konten Masih Sedikit - Otaku Mobileague

Lalu, Crunchyroll sendiri memiliki seri original seperti High Guardian Spice dan Shenmue the Animation. Namun, secara rating hanya Shenmue the Animation yang cukup menggugah karena segi aksinya yang cukup keren dan merupakan adaptasi dari video gim.

Tidak Bisa Membaca Manga di Crunchyroll Secara Langsung

Hal yang cukup mengecewakan penggemar selanjutnya adalah tidak bisa membaca manga di Crunchyroll secara langsung. Penggemar hanya bisa mengaksesnya melalui web browser atau menginstall aplikasi lagi berupa Crunchyroll Manga. Keadaan tersebut membuat sebagian penggemar tidak nyaman, apalagi yang tidak memiliki tablet atau laptop 2-in-1. 

Lalu, secara koleksi sendiri, daftar manga yang ada terbilang “cukup standar” dan hanya tersedia dalam bahasa Inggris.

Contoh manga yang ada di Crunchyroll adalah terbitan hak lisensi dari Kodansha, seperti Fire Force, Tensei Shitara Suraimu Datta Ken (That Time I Got Reincarnated as a Slime). Lalu, ada beberapa judul manga yang unik terbitan dari miHoYo di Crunchyroll seperti Genshin Impact yang bisa memberikan penggemar perspektif baru dalam menikmati dunia Tevyat.

Meski banyak pilihan manga di Crunchyroll, tetapi keterbatasan terjemahan yang disediakan hanya bahasa Inggris membuat batu sandungan sendiri bagi orang–orang yang tidak mau belajar bahasa Inggris.

Tampilan Muka Aplikasi yang Cukup Rapi, Tetapi Berat

Review Crunchyroll Yang Masuk Indonesia: Pilihan Konten Masih Sedikit - Otaku Mobileague

Untuk tampilan interface atau antarmuka aplikasi Crunchyroll ini sendiri cukup rapi. Bisa dilihat dari penyusunan kategori berdasarkan genre sehingga membantu untuk menjelajah judul anime yang ingin ditonton. 

Lalu, tampilan menu untuk memutar video juga cenderung sederhana, hanya slider segmen dan pause atau play. Sedangkan, untuk kendali volume dan kecerahan layar harus menggunakan tombol fisik atau kontrol panel di ponsel.

Namun, yang paling bagus adalah fitur screenshot ataupun rekam video yang dimatikan ketika memutar video. Sehingga perlindungan konten DRM dalam setiap video Crunchyroll ini mampu melindungi pembajakan konten secara ilegal.

Sedangkan, kekurangan yang patut dikaji ulang adalah transisi mode pemutar video ke menu utama atau daftar putar ini terlalu berat. Sehingga menimbulkan jeda audio atau patah frame yang kurang nyaman dilihat.

Kemudian, untuk takarir sendiri hanya tersedia dalam bahasa Inggris dan beberapa bahasa lain. Tidak ada pilihan bahasa Indonesia yang bisa menjadi masalah bagi sebagian pengguna.

Kesimpulan

Sehingga dari kesimpulan yang bisa didapatkan, Crunchyroll ini masih perlu banyak perbaikan untuk menandingi para saingannya yang sudah lebih dulu menggempur Indonesia. Contohnya seperti Netflix, Disney Plus, iQIYI, BStation, dan lain-lain yang sudah lebih banyak berkembang di Indonesia.

Nah, segitu dulu kabar terbaru mengenai Crunchyroll masuk Indonesia. Untuk kabar terbaru lainnya bisa simak dipostingan selanjutnya ya.

Sumber:

Risa Media
GamerWk

.

(Visited 410 times, 1 visits today)

Kikitondo

Editor Mobileague dan Penulis spesialisasi artikel VTuber Corner, Penyunting Artikel Umum. Lulusan Penonton Anime, Holofans, tapi suka VTuber secara umum.